
LXDM, band metalcore asal Malang baru saja merilis single Until the End of Day (Sangu Pati) 23 Juli 2022 lalu. Band yang berdiri sejak tahun 2006 ini merilis single itu di Youtube dan Spotify. Yang unik dari band cadas ini adalah mereka membawa nafas etnik Indonesia dalam lagu-lagunya. Lagu baru mereka Until the End of Day (Sangu Pati) misalnya, dengan distorsi yang tebal dan tempo yang berpacu cepat, LXDM memasukkan unsur gamelan dan senandung sinden khas Jawa sehingga lagunya terdengar angker.
Menurut keterangan yang Metallagi.com dapatkan dari gitaris LXDM, Ninis Agung Wahyu, lagu itu mempunyai makna yang cukup relijius, karena berbicara tentang hari kematian dan mengingatkan kita semua untuk selalu menyiapkan bekal semasa hidup dengan mensyukuri segala nikmat yang tuhan telah berikan.
“…manusia sering lupa dari mana nikmat itu berasal dan kemana mereka akan kembali seakan mereka hidup untuk selamanya dengan kesempurnaan itu,” katanya.
Menambahkan, lagu ini ditujukan kepada umat manusia untuk saling mengingatkan.
“Berharap lagu ini bisa menjadi pengingat manusia agar tidak lupa darimana dan dari siapa mereka akan kembali,” tambahnya.
Untuk diketahui, LXDM adalah singkartan dari La Xavier De Mystelltain. Band yang didirikan oleh Ryo dan Wendy ini ada 4 pengguwa personil, yaitu Romanus Eldi (vokal), Wendy Bombril (bass), Ryo Lee (drum), dan Ninis Agung Wahyu (guitar).
Sebelumnhya band ini telah merilis lagu Aggravate tahun lalu. Hingga kini, tercatat mereka telah memiliki 4 lagu. LXDM akan tetap konsisten untuk memberikan nuansa etnik dan kultur Indonesia pada lagu-lagunya. Untuk rencana kedepan mereka akan merilis EP album.
Harapan Ninis, LXDM selalu konsisten dalam berkarya.
“Harapannya sih bisa konsisten saja, mungkin bisa menelurkan banyak album dengan berbagai sentuhan atau sub dari metalcore yang ada,” pungkasnya.
Untuk mendengarkan LXDM kamu dapat mencarinya di spotify atau kunjungi link di bawah ini untuk menemukannya melalui youtube.
