Melalui single “Malfungsi” Paraphernalia mencoba merepresentasikan realitas konflik secara global tentang fenomena peperangan dan perebutan kekuasaan yang lagi gencar-gencarnya.
Kabar hangat beredar oleh salah satu band metalcore asal Yogyakarta, Paraphernalia yang telah merilis single ketiganya bertajuk “Malfungsi” pada 07/07/2024 yang di kemas berbentuk video ilustrasi.
Lagu ini merefleksikan konflik yang tidak hanya merusak infrastruktur fisik tetapi juga mencabik-cabik jaringan rapuh manusia. Mereka yang seharusnya hidup dalam damai, tak luput dari belitan kehancuran. Perang dalam keberadaannya yang paling mengerikan diperbesar oleh kekuatan yang menyeleweng dari tujuan mereka yang seharusnya melindungi.
Peran pemegang kekuasaan di balik panggung politik dan militer yang seringkali terperangkap dalam ambisi, mengakibatkan konsekuensi moral dari setiap tindakan mereka. Terperangkap dalam cengkeraman kuasa yang membutakan, menjadikan perang sebagai sarana untuk mencapai kepuasan pribadi ataupun kelompok tertentu dengan mengesampingkan nilai-nilai kemanusiaan yang seharusnya menjadi prioritas utama.
Dengan semua ketakutan dan kekejaman yang menyertainya, memunculkan pertanyaan tentang hakikat manusia dan moralitas universal. Apakah kekerasan bisa dibenarkan demi tujuan yang lebih tinggi? Apakah kekuasaan selalu membutuhkan korban tak bersalah untuk diperoleh atau dipertahankan?
Dalam kompleksitasnya, perang juga mencerminkan kecacatan manusia dalam mengelola konflik. la menyoroti tantangan abadi untuk menemukan keseimbangan antara ambisi dan tanggung jawab, antara kekuatan dan keadilan.
“Perjalanan ini membutuhkan refleksi yang mendalam tentang nilai-nilai yang kita pegang sebagai masyarakat global, serta komitmen untuk mengejar perdamaian yang berkelanjutan dan keadilan yang merangkul semua manusia,” ujar Arip Sugianto sang vokalis.
“Dengan menghadapi realitas ini, kita diuji untuk melampaui batas-batas kepentingan diri sendiri dan membangun panggung global dimana setiap individu dihargai, dan setiap konflik diatasi dengan kasih dan kebijaksanaan. Melalui konsepsi tersebut, Paraphernalia mencoba merepresentasikan realitas yang terjadi melalui lagu yang berjudul Malfungsi,” Tutup Kevin sang gitaris.
Band yang didirikan tahun 2019 ini telah merilis single perdana bertajuk “Layanan Perang” pada 21 Januari 2021. Lalu “Joy Boy” pada 8 September 2023, dan terakhir “Malfungsi” pada 7 Juli 2024. Lagu itu direkam di Southstar Record, Wates, Kulon Progo sejak November 2022 dan selesai pada 30 Oktober 2023.

Paraphernalia line up 2024
- Arip (vokal)
- Kevin (gitar)
- Haryo (bass)
- Deva (drum)
- Juan (gitar) “additional”
Credit
- Written by:
Arip Sugianto
Haryo Nugroho
Juan Razta Randy Ilhamsyah Putra
Nanda Kevin Putra Pratama
Santara Deva Yusman - Lyrics by: Arip Sugianto
- Recorded at: Southstar Records
- Produced by: Angger Putra Yudiarta
- Engineered by: Anselmus Bagas Putra Kumara
- Artwork: Arip Sugianto & Nanda Kevin Putra Pratama
- Video by: Nanda Kevin Putra Pratama